Tingkatkan Mutu, Departemen Gelar Koordinasi Rutin

UNY, Menjaga mutu merupakan keharusan bagi institusi pendidikan. Mutu yang bagus akan berdampak pada kualitas pembelajaran dan lulusan. Untuk meningkatkan mutu, diperlukan kerja sama dari berbagai elemen penyelenggara proses pembelajaran. Departemen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) UNY menggelar koordinasi rutin (25/6) di Ruang Seminar Gedung W.S. Rendra, Kampus Karangmalang, dengan topik penjaminan mutu.

Kepala Departemen, Dr. Teguh Setiawan, M.Hum., memimpin kegiatan. Dalam pemaparannya, disampaikan perlunya penjagaan kualitas dalam proses akademik seperti dalam hal ketepatan waktu dalam pengunggahan nilai akhir mahasiswa. Di samping itu, peningkatan kerja sama dengan berbagai lembaga, serta monitoring pengisian e-SKP oleh dosen-dosen. Proses pengusulan kenaikan jabatan juga menjadi topik yang dipaparkan karena akan berdampak pada mutu para pengajar.

"Kita juga perlu mengusahakan agar akreditasi, seperti program studi sastra Indonesia, tetap bertahan pada posisi A atau Unggul," ujar Kepala Departemen.

Departemen PBSI menaungi beberapa program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S1), program studi Sastra Indonesia (S1), program studi Pendidikan Bahasa Indonesia (S2), dan Pendidikan Bahasa Indonesia (S3).

Minat terhadap masing-masing program studi terbilang cukup tinggi. Dalam proses pembelajaran, selalu dipertimbangkannya relasi yang baik antara dosen dan mahasiswa. Dalam pertemuan tersebut dibahas pula mengenai kesehatan mental mahasiswa dan kelulusan yang sesuai target waktu dengan tanpa mengurangi kualitas atau mutu lulusan.

(Dosen Departemen PBSI, FBSB, UNY)

Sebagai penutup, koordinasi rutin yang dilakukan oleh Departemen PBSI UNY merupakan langkah penting dalam meningkatkan mutu pendidikan. Dengan memperkuat kerja sama antar elemen penyelenggara proses pembelajaran dan meningkatkan koordinasi dengan berbagai lembaga terkait, diharapkan kualitas pembelajaran dan lulusan dapat terus ditingkatkan. Selain itu, upaya menjaga akreditasi program studi seperti Sastra Indonesia agar tetap pada posisi A atau Unggul juga menjadi fokus utama. Semua ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap langkah yang diambil mendukung terciptanya proses pembelajaran yang optimal dan lulusan yang berkualitas.

Penulis: Eko

Editor: Lin