UNY,  Tim PkM Departemen PBSI, Fakultas Bahasa, Seni, dan Budaya menyelenggarakan pelatihan penulisan praktik baik yang ditujukan kepada para kepala Madrasah Ibtidaiyah (MI) se-Kota Malang. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu (17/5) di Aula MAN 2 Kota Malang. Pelatihan ini dipimpin oleh Prof. Dr. Suroso, M.Pd., guru besar bidang sastra dari UNY. Kegiatan ini dirancang untuk membekali para kepala madrasah dengan kemampuan mendokumentasikan pengalaman positifnya dalam mengelola lembaga pendidikan. Hasil tulisan tersebut diharapkan tidak hanya menjadi bahan refleksi pribadi, tetapi juga berfungsi sebagai sarana memperkuat citra dan identitas sekolah masing-masing.

Acara ini turut dihadiri oleh Hj. Siti Aisah, S.Ag., M.Pd., Kepala MIN 1 Kota Malang sekaligus Ketua Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kota Malang, perwakilan dari MAN 2 Kota Malang selaku tuan rumah, serta pejabat dari Kantor Kementerian Agama Kota Malang. Produk akhir dari pelatihan ini akan dihimpun dalam bentuk buku antologi berisi kisah-kisah inspiratif dari kepala madrasah, yang rencananya juga akan mendapatkan kata pengantar dari pihak Kemenag sebagai bentuk apresiasi dan dukungan. Sebanyak empat narasumber dari UNY hadir memberikan materi inti. Prof. Dr. Suroso, M.Pd. menyampaikan pemahaman tentang konsep dan peran praktik baik dalam kepemimpinan pendidikan. Dr. St. Nurbaya, M.Pd. mengajak peserta mengeksplorasi ide-ide menulis yang berasal dari pengalaman nyata. Wijang Iswara Mukti, M.Pd. menjelaskan teknik penulisan berbasis pendekatan STAR (Situation, Task, Action, Result). Sementara itu, Ratna Intan Sari, M.Pd. memberikan panduan mengenai aspek kebahasaan dan teknik penulisan yang komunikatif dan sistematis.

Dalam sesi praktik menulis, para peserta diminta untuk mengolah pengalaman kepemimpinan mereka menjadi tulisan naratif yang dapat memberikan inspirasi bagi rekan sejawat maupun pembaca yang lebih luas. Salah satu narasumber menegaskan bahwa tulisan yang dihasilkan bukan sekadar dokumentasi, tetapi juga dapat berfungsi sebagai referensi pembelajaran yang bermakna. Sebagai tindak lanjut, pelatihan ini akan dilengkapi dengan pendampingan daring mulai tanggal 18 Mei hingga 30 Juli 2025. Para peserta akan dibagi ke dalam tiga grup WhatsApp, masing-masing didampingi oleh dosen UNY yang akan memberikan bimbingan intensif untuk menyelesaikan naskah praktik baik hingga siap diterbitkan. Luaran dari program ini meliputi sertifikat pelatihan setara 36 jam pelajaran, penerbitan buku antologi yang dijadwalkan terbit pada akhir September atau awal Oktober 2025, serta pengajuan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) atas karya tulis peserta.

Dalam sambutannya, Hj. Siti Aisah menyampaikan harapan agar kemitraan antara UNY dan KKMI Kota Malang menjadi pijakan awal bagi lahirnya gerakan pendidikan berbasis refleksi dan dokumentasi pengalaman nyata di madrasah. Ia berharap seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan lancar dan menghasilkan dampak positif yang berkelanjutan. Melalui kegiatan ini, UNY menegaskan kembali komitmennya sebagai perguruan tinggi yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga aktif berkontribusi dalam memperkuat kapasitas pendidik demi mendorong perubahan pendidikan dasar yang lebih bermakna dan berorientasi pada pengalaman.(eko&lin)

SDGs #4 Pendidikan