SEMINAR

Meneladani Kiprah Sang Guru Besar, Prof. Dr. Burhan Nurgiyantoro

Tugas sebagai guru atau dosen, mungkin akan dibatasi oleh waktu. Namun pengabdian, tak terbatas oleh waktu. Demikian kalimat pembuka Prof. Dr. Anwar Efendi dalam acara 70 Tahun Prof. Dr. Burhan Nurgiyantoro di Cine Club, Fakultas Bahasa, Seni dan Budaya (FBSB) UNY, Selasa (12/04). Acara peringatan masa bakti guru besar di bidang Pendidikan Sastra FBSB ini dikemas dalam seminar nasional bertajuk “Asesmen Pembelajaran Bahasa dan Sastra di Era Disrupsi”. Seminar nasional ini dilaksanakan secara bauran, dengan mengundang dua pembicara, yakni Dr. Rahmawati, M.Ed.

Sukses ”Beternak” Bahasa dan Sastra di Departemen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia UNY

“Peternak” merupakan kata metaforis untuk menggambarkan para akademisi, praktisi, atau pemerhati bahasa dan sastra Indonesia, yang dengannya mereka mendapatkan manfaat, baik manfaat secara ideologis, akademis, maupun profesionalitas. Ada setidaknya enam hal yang dapat diperoleh dari menjadi seorang ‘peternak’ bahasa dan sastra. Pertama, memiliki sikap terbuka terhadap pengalaman baru, dan berani menjelajahi pengalaman serta alternatif-alternatif baru mengenai suatu keadaan.

Sudah Siapkah Kita Menjadi "Peternak" Bahasa dan Sastra Indonesia?

“Peternak” merupakan kata metaforis untuk menggambarkan para akademisi, praktisi, atau pemerhati bahasa dan sastra Indonesia, yang dengannya mereka mendapatkan manfaat, baik manfaat secara ideologis, akademis, maupun profesionalitas. Ada setidaknya enam hal yang dapat diperoleh dari menjadi seorang ‘peternak’ bahasa dan sastra. Pertama, memiliki sikap terbuka terhadap pengalaman baru, dan berani menjelajahi pengalaman serta alternatif-alternatif baru mengenai suatu keadaan.